Pages

Saturday, February 16, 2013

Kue Keranjang dengan Sejarahnya Yang Unik

Kue Keranjang dengan Sejarahnya Yang Unik


Kue keranjang memang sangat identik dengan perayaan tahun baru Imlek. Bahkan kue ini menjadi salah satu panganan khas atau wajib saat perayaan. Kue ini terbuat dari tepung ketan dan gula. Kue ini juga sering disebut dengan dodol China, Nian Gao, Ni-Kwe yang bisa disebut juga dengan kue tahunan, karena hanya dibuat setahun sekali pada saat menjelang tahun baru China. Kata Nian sendiri berarti tahun sedangkan Gao artinya kue atau kata tinggi. Karena hal inilah kue kerangjang sering disusun tinggi ataupun bertingkat. Makna dibuat meningkat ialah agar memberikan peningkatan pada rezeki dan kemakmuran

Sejak dulu banyaknya atau tingginya kue keranjang menandakan kemakmuran keluarga si pemilik rumah. Pada umumnya kue keranjang disusun ke atas dengan kue mangkok berwarna merah di bagian atasnya. Hal ini menjadi simbol kehidupan manis yang kian menanjak dan mekar sesuai dengan kue mangkok. Dibalik rasanya yang manis, ternyata kue ini menyimpan sejarah yang unik.

Kisah Dibalik Kue Keranjang


Yang menarik adalah kue keranjang bukanlah hanya sekedar tradisi saja, namun ada kisah yang tertanam di balik kue yang manis dan unik ini. Menurut hasil catatan Agen Bola, di zaman dahulu rakyat Tiongkok percaya jika anglo/tempat masak dalam dapur di setiap rumah ada dewanya yang dikirim oleh Raja Surga. Biasanya dewa ini biasa dikenal dengan sebutan Dewa Tungku dimana tugasnya ialah mengawasi segala tingkah laku dari setiap rumah dalam menyediakan makanan. Menurut kepercayaan rakyat Tiongkok, setiap tanggal 24 bulan 12 Imlek atauh 6 hari sebelum tahun baru Imlek, Dewa Tungku akan kembali ke Surga untuk melaporkan tugasnya kepada Raja Surga.

Kemudian daripada itu muncullah gagasan untuk memberikan hidangan atau hal-hal yang membuat Dewa Tungku tidak murka yaitu dengan memberi sajian kue manis berupa kue keranjang. Saat menyajikan kue keranjang pada Dewa Tungku juga ditentukan bentuknya. Akhirnya bentuk bulat pun dipilih karena bentuk bulat melambangkan keharmonisan keluarga yang berkumpul saat Imlek. Sejak saat itulah kue keranjang dipilih pada tiap tahunnya.

Global News

0 comments:

Post a Comment